Perampok Tembak Karyawan Hingga Kritis Saat Kepergok Curi Motor

KWARTETWO.COM :
BOGOR :Aksi pencurian disertai tembakan kembali terulang di Bogor. Aksi koboi pelaku ini terjadi, lantaran kepergok warga saat tengah beraksi di parkiran motor toko kaca di Kampung Bakom, RT 02/05, Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi Bogor, Rabu (6/10) sore.

Dibianto 31, saksi yang pertama berteriak maling motor, nyaris menjadi korban penembakan pelaku. Namun peluru yang meleset arahnya, justru mengenai  dada kanan Tarmono 24, seorang karyawan pekerja toko kaca yang ada di samping Dibianto.  Korban lalu cepat di bawa ke RS. Thamrin untuk menjalani perawatan. Hingga kini, korban masih kritis.
Sementara petugas Polsek Cileungsi yang mengejar pelaku, mengaku, belum mengetahui pistol jenis apa yang digunakan pelaku, mengingat dilokasi kejadian, petugas tidak menemukan selongsong peluru.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa naas yang nyaris merengguk nyawa ini terjadi sekitar pukul 15:00. Saat itu pemilik toko kaca, Dibyanto dan pekerjanya, Tarmono, sedang duduk dalam toko.

Saat santai, Dibyanto kaget ketika melihat motor Yamaha Mio Nopol F 2633 MK miliknya, di hidupkan seorang pria.  Dibyanto lalu keluar dan langsung berteriak maling. Saat itu motor korban sudah dalam keadaan hidup dan siap jalan.

Teriakan ini membuat pelaku berbadan ceking ini panik. Ia berusaha meloloskan diri dengan helm yang masih dipakainya. Kejar-kejaran hingga lemparan batu dan kursi ke arahnya, membuat pelaku tersudut dan langsung mengeluarkan senjata api dati balik pinggangnya.

Merasa menjadi target penembakan, Dibyanto menghindar. Namun Tarmono yang berada tepat di belakang samping kanannya, menjadi korban karena terkena peluru.

Usai melepas tembakan, pelaku yang di tunggu temannya sekitar 20 meter dari TKP, langsung kabur dengan motor Yamaha Jupiter MX warna merah. Pelaku bersama temannya melarikan diri kearah Cileungsi.

Kapolsek Cileungsi, AKP Ade Mulyana, menuturkan, dari hasil olah TKP, pihaknya tidak menemukan selongsong peluru. Makanya, pihaknya belum mengetahui jenis senjata apa yang digunakan oleh pelaku.

“Kami sedang berkoordinasi dengan dokter, untuk mengetahui proyektil peluru dari senjata jenis apa yang dipakai pelaku. Operasi baru dilakukan tadi siang,” kata AKP Ade, seraya menambahkan, usai operasi, korban langsung dipindahkan ke RS. Persahabatan.