Empat Bocah Tewas di Sungai
| Ilustrasi |
Ketiga bocah adalah Hasyim (9) bin M Rizal, Yudi (9) dan Ihwan (11) bin Zulkarnain. Ketiga bocah warga Perumnas, Kelurahan Balai Agung pamit dengan keluarga masing-masing karena hari ini hari pertama libur sekolah, Jumat (03/9/20010) pagi tadi.
"Dia pamit mau memancing. Memang anak saya tidak pandai berenang, tahu-tahu pakaiannya saja yang diantar temannya sambil kasih kabar kalau dia tenggelam," kata Yusnita ibu Ihwan.
Sementara korban satu lagi, Hendra bin Ahmad Saini (8) warga Desa Banjarsari, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, ditemukan tim Rescue PT Bukit Asam (PT BA) bersama jajaran kepolisian polsek Merapi Timur dibantu masyarakat Desa Banjarari dalam keadaan meninggal dunia. Bocah lelaki ini hilang terbawa arus Sungai Lematang selama dua hari dua malam, sejak Rabu (1/9/2010). Jasad korban ditemukan di desa Tanjung Serian Muaraenim sekitar pukul 11.00 Jumat (3/9/2010) siang.
Informasi sebelumnya, korban bersama tiga orang rekannya Mariana (10), Hendra (9) dan adik korban Ganda (6) dua hari sebelumnya Rabu (01/9/2010) mandi bersama di aliran Sungai Lematang Desa Banjarsari dengan cara melompati jembatan setinggi empat meter ke aliran Sungai.
Hendra yang ditinggal ketiga rekannya pulang melompat dari atas jembatan gantung sendirian di Desa Banjarsari setinggi empat meter. Namun setelah beberapa saat, tubuh Hendra tak kunjung keluar dari dalam aliran sungai sehingga keluarga korban yang merasa curiga menanyakan kepada adik korban. Ganda pun menceritakan mereka meningalkan Hendra yang sedang asyik mandi di aliran Sungai Lematang dengan cara melompat dari jembatan gantung.


0 komentar:
Posting Komentar