Stres, Paman Sandera Bocah 11 Jam

SAMARINDA:Diduga karena stres, seorang paman bernama Kanjek tega
menyekap kemenakannya sendiri di rumahnya di Samarinda, Kalimantan
Timur, Rabu (3/11). Setelah sebelas jam disandera, bocah bernama Ilham
ini berhasil dibebaskan. Elisa, sang ibu, langsung membawa lari anaknya
begitu pintu kamar yang digunakan untuk menyekap korban didobrak polisi.
Selama disandera, Ilham tak diberi makan dan minum. Trauma jelas dialami bocah ini. Ia tak menyangka, saat ia sedang tidur lelap, sambil membawa sebilah mandau, pamannya masuk ke kamar dan menguncinya dari dalam.
Selama lima jam, polisi dan keluarga korban terus berupaya membujuk Kenjek untuk melepaskan Ilham. Namun Kenjek yang diduga stres ini tak menghiraukan bujukan mereka. Baru setelah aliran listrik dimatikan dan Kenjek kehausan, polisi bertindak dengan memberinya air minum yang diberi obat tidur.
Saat diringkus pun Kenjek masih melawan. Karena jumlah polisi yang dibantu warga lebih banyak, lelaki ini pun tak bisa berkutik. Ia langsung dibawa ke Mapolsekta Samarinda untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Selama disandera, Ilham tak diberi makan dan minum. Trauma jelas dialami bocah ini. Ia tak menyangka, saat ia sedang tidur lelap, sambil membawa sebilah mandau, pamannya masuk ke kamar dan menguncinya dari dalam.
Selama lima jam, polisi dan keluarga korban terus berupaya membujuk Kenjek untuk melepaskan Ilham. Namun Kenjek yang diduga stres ini tak menghiraukan bujukan mereka. Baru setelah aliran listrik dimatikan dan Kenjek kehausan, polisi bertindak dengan memberinya air minum yang diberi obat tidur.
Saat diringkus pun Kenjek masih melawan. Karena jumlah polisi yang dibantu warga lebih banyak, lelaki ini pun tak bisa berkutik. Ia langsung dibawa ke Mapolsekta Samarinda untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
0 komentar:
Posting Komentar