Wartawan Sriwijaya Post Ditemukan Tewas
: PALEMBANG: Wartawan Sriwijaya Post Arsep Pajario ditemukan tewas di
dalam kamar rumahnya di Kompleks Citra Dago Blok D No. 9, Kelurahan
Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang, Sumatra Selatan, dengan tubuh
telah membusuk, Jumat (17/9) sekitar pukul 14.00 WIB. Polisi belum bisa
memastikan penyebab kematian korban.
Jasad korban kali pertama ditemukan Hardiko, seorang keluarga korban. Hardiko curiga karena sudah beberapa hari korban tidak ada kabar, sehingga ia pun mendatangi rumah korban.
"Saya lihat di atas ventilasi ada lalat hijau. Pikiran saya tidak enak dan langsung pintu saya dobrak. Saat itu, pintu kamar terkunci," ungkapnya.
Polisia menduga, kematian Arsep melibatkan orang terdekat korban. Karena, di salah satu akun jejaring sosial milik korban terdapat status berisi kata-kata kasar yang dikirim seorang temannya.
"Arsep ditemukan dalam keadaan terlentang di kamarnya. Di sebelahnya ada obat antinyamuk. Kondisi pintu rumah terkunci," kata Kapolsek Sukarame AKP Sugeng Haryadi.
Kata Kapolsek, dari tempat tersebut polisi menemukan HP dan uang serta laptop milik korban hilang. "Kita belum bisa menyimpulkan lebih lanjut. Kita akan visum apakah ada tanda-tanda penganiayan." ujarnya.
Jasad Arsep dibawa ke Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin untuk diotopsi
Jasad korban kali pertama ditemukan Hardiko, seorang keluarga korban. Hardiko curiga karena sudah beberapa hari korban tidak ada kabar, sehingga ia pun mendatangi rumah korban.
"Saya lihat di atas ventilasi ada lalat hijau. Pikiran saya tidak enak dan langsung pintu saya dobrak. Saat itu, pintu kamar terkunci," ungkapnya.
Polisia menduga, kematian Arsep melibatkan orang terdekat korban. Karena, di salah satu akun jejaring sosial milik korban terdapat status berisi kata-kata kasar yang dikirim seorang temannya.
"Arsep ditemukan dalam keadaan terlentang di kamarnya. Di sebelahnya ada obat antinyamuk. Kondisi pintu rumah terkunci," kata Kapolsek Sukarame AKP Sugeng Haryadi.
Kata Kapolsek, dari tempat tersebut polisi menemukan HP dan uang serta laptop milik korban hilang. "Kita belum bisa menyimpulkan lebih lanjut. Kita akan visum apakah ada tanda-tanda penganiayan." ujarnya.
Jasad Arsep dibawa ke Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin untuk diotopsi



0 komentar:
Posting Komentar