Sudah 11 Pelaku Perampokan Toko Emas Tebet Ditangkap
KWARTETWO.COM: Jakarta -
4 Pelaku lain dari perampokan toko emas di Tebet, Jakarta Selatan,
telah ditangkap. Dengan demikian, sudah ada 11 tersangka yang ditahan
dan dimintai keterangan oleh penyidik Polda Metro Jaya.
"7 Pelaku kita kembangkan jadi 11, yang sudah kita tangkap," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Timur Pradopo di sela-sela pelatihan mindset anggota Polri di Polda Metro Jaya di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (24/8/2010).
Selain tersangka, polisi juga mengamankan tujuh senjata api yang digunakan pelaku untuk merampok. Lima dari tujuh senjata tersebut merupakan senjata rakitan.
Timur mengatakan, hingga saat ini penyelidikan masih terus dilakukan. Penyidik juga belum menemukan adanya kaitan perampok di Tebet dengan kawanan perampok bersenjata di Medan.
"Kita fokuskan mengejar pelaku lainnya," kata Timur.
Sementara itu sumber di Polda Metro Jaya mengatakan, tersangka yang ditangkap antara lain RK dan KP. Keduanya yang diduga pelaku utama perampokan, dibekuk di Semarang, Jawa Tengah. Sementara itu tersangka lainnya MG, juga ditangkap karena diduga menampung dua pelaku utama.
"7 Pelaku kita kembangkan jadi 11, yang sudah kita tangkap," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Timur Pradopo di sela-sela pelatihan mindset anggota Polri di Polda Metro Jaya di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (24/8/2010).
Selain tersangka, polisi juga mengamankan tujuh senjata api yang digunakan pelaku untuk merampok. Lima dari tujuh senjata tersebut merupakan senjata rakitan.
Timur mengatakan, hingga saat ini penyelidikan masih terus dilakukan. Penyidik juga belum menemukan adanya kaitan perampok di Tebet dengan kawanan perampok bersenjata di Medan.
"Kita fokuskan mengejar pelaku lainnya," kata Timur.
Sementara itu sumber di Polda Metro Jaya mengatakan, tersangka yang ditangkap antara lain RK dan KP. Keduanya yang diduga pelaku utama perampokan, dibekuk di Semarang, Jawa Tengah. Sementara itu tersangka lainnya MG, juga ditangkap karena diduga menampung dua pelaku utama.



0 komentar:
Posting Komentar