Pengedar Shabu Digerebek di Depan Hotel Permata
:
JAKARTA :Aparat Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya meringkus seorang pengedar narkoba di areal parkir depan Hotel Permata Indah I yang terletak di Taman Permata Indah II, Jalan Kampung Gusti Raya Blok No. 33, Jakarta Utara, Minggu (10/10/2010). Dari tangan Robby Hendarmin disita shabu seberat 0,9 gram.
Tertangkapnya pengedar shabu tersebut bermula dari informasi warga, bahwa akan ada transaksi narkoba di areal parkir depan Hotel Permata Indah I. Atas informasi itu, dua petugas narkoba Bripka Amhad Guntur dan Bripka Agus Sumantri segera ke lokasi melakukan observasi.
Ternyata benar, tersangka sedang menunggu pelanggannya. Tak mau kehilangan waktu, dua petugas tersebut langsung menggeledahnya. Dari kantong pengedar tersebut, polisi mendapatkan 1 plastik klip berisi shabu berat bruto 0,9 gram dan unit HP disita untuk dijadikan barang bukti.
Untuk mempertangungjawabakan perbuatannya, kini tersangka meringkuk di sel tahanan Mapolda Metro Jaya guna penyidikan. Dan polisi juga sedang mengembangkan sumber barang haram itu didapat.
JAKARTA :Aparat Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya meringkus seorang pengedar narkoba di areal parkir depan Hotel Permata Indah I yang terletak di Taman Permata Indah II, Jalan Kampung Gusti Raya Blok No. 33, Jakarta Utara, Minggu (10/10/2010). Dari tangan Robby Hendarmin disita shabu seberat 0,9 gram.
Tertangkapnya pengedar shabu tersebut bermula dari informasi warga, bahwa akan ada transaksi narkoba di areal parkir depan Hotel Permata Indah I. Atas informasi itu, dua petugas narkoba Bripka Amhad Guntur dan Bripka Agus Sumantri segera ke lokasi melakukan observasi.
Ternyata benar, tersangka sedang menunggu pelanggannya. Tak mau kehilangan waktu, dua petugas tersebut langsung menggeledahnya. Dari kantong pengedar tersebut, polisi mendapatkan 1 plastik klip berisi shabu berat bruto 0,9 gram dan unit HP disita untuk dijadikan barang bukti.
Untuk mempertangungjawabakan perbuatannya, kini tersangka meringkuk di sel tahanan Mapolda Metro Jaya guna penyidikan. Dan polisi juga sedang mengembangkan sumber barang haram itu didapat.
0 komentar:
Posting Komentar