Aniaya Anak Hingga Babak Belur
:
SEMARANG : Ika Nuranisah terbaring lemah di ruang perawatan Rumah Sakit Dokter Suwondo, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (14/10). Wajah dan perut bocah berusia 14 tahun ini biru lebam, serta kaki dan tangannya penuh luka bekas sulutan rokok.
Bocah itu dianiaya ayah kandungnya, Musyafak. Rumah yang seharusnya merupakan tempat perlindungan, justru bagi Ika menjadi neraka. Tak jarang, ayahnya memukul dan menyundutkan api dari rokok atau obat nyamuk bakar ke tubuhnya.
Menurut bibi korban, hampir setiap hari Musyafak menyiksa Ika. Bahkan, karena permasalahan yang sepele. Ika tak kuasa melawan, karena sang ayah bisa semakin kalap. Tak ada yang bisa membelanya. Ibunya, Kartinah, sudah tiga tahun terakhir bekerja di Malaysia.
Musyafak masih menjadi buruan polis
SEMARANG : Ika Nuranisah terbaring lemah di ruang perawatan Rumah Sakit Dokter Suwondo, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (14/10). Wajah dan perut bocah berusia 14 tahun ini biru lebam, serta kaki dan tangannya penuh luka bekas sulutan rokok.
Bocah itu dianiaya ayah kandungnya, Musyafak. Rumah yang seharusnya merupakan tempat perlindungan, justru bagi Ika menjadi neraka. Tak jarang, ayahnya memukul dan menyundutkan api dari rokok atau obat nyamuk bakar ke tubuhnya.
Menurut bibi korban, hampir setiap hari Musyafak menyiksa Ika. Bahkan, karena permasalahan yang sepele. Ika tak kuasa melawan, karena sang ayah bisa semakin kalap. Tak ada yang bisa membelanya. Ibunya, Kartinah, sudah tiga tahun terakhir bekerja di Malaysia.
Musyafak masih menjadi buruan polis
0 komentar:
Posting Komentar