Inilah Kronologi Bom Kalimalang Versi Mabes Polri
:
Jakarta - Mabes Polri
melansir ledakan di depan Pasar Sumber Artha, Kalimalang, Jakarta Timur,
adalah ulah para teroris. “Dengan adanya surat ancaman itu menunjukkan
ini aksi teroris,” kata Juru Bicara Mabes Polri Inspektur Jenderal
Iskandar Hasan kepada wartawan (30/9).
Berikut kronologi terjadinya ledakan itu versi Markas Besar Kepolisian.
Sekitar pukul 08.00 pelaku bernama Ahmad alias AH, 38 tahun, mengendarai sepeda ontel melintas di depan pasar. Saat itu ada Ajun Komisaris Herry sedang bertugas membantu mengatur lalu lintas. “Suasana lalu lintas saat itu sedang padat,” kata Iskandar.
Heri kemudian melihat sepeda Ahmad, dan menyuruh pria itu naik ke atas trotoar agar sepedanya tidak mengganggu arus lalu lintas yang sedang padat. Saat berusaha naik ke trotoar, sepeda itu menabrak trotoar pinggir jalan. “Saat itulah kemudian terjadi ledakan,” kata Iskandar.
Usai ledakan, Ahmad sempat berusaha melarikan diri. Namun Herry berhasil menangkap pria yang mengaku hidup dari mesjid ke mesjid ini. “Kemudian ia dibawa Herry ke kantor polisi,” kata Iskandar.
Berikut kronologi terjadinya ledakan itu versi Markas Besar Kepolisian.
Sekitar pukul 08.00 pelaku bernama Ahmad alias AH, 38 tahun, mengendarai sepeda ontel melintas di depan pasar. Saat itu ada Ajun Komisaris Herry sedang bertugas membantu mengatur lalu lintas. “Suasana lalu lintas saat itu sedang padat,” kata Iskandar.
Heri kemudian melihat sepeda Ahmad, dan menyuruh pria itu naik ke atas trotoar agar sepedanya tidak mengganggu arus lalu lintas yang sedang padat. Saat berusaha naik ke trotoar, sepeda itu menabrak trotoar pinggir jalan. “Saat itulah kemudian terjadi ledakan,” kata Iskandar.
Usai ledakan, Ahmad sempat berusaha melarikan diri. Namun Herry berhasil menangkap pria yang mengaku hidup dari mesjid ke mesjid ini. “Kemudian ia dibawa Herry ke kantor polisi,” kata Iskandar.
0 komentar:
Posting Komentar