Facebook ungkap pembunuhan
Kwartetwo.com: Filipina, Polisi di Filipina berhasil menangkap seorang tersangka dalam kasus pembunuhan sembilan orang termasuk tiga orang warga asing.
Tersangka bernama Mark Dizon ditangkap di
kawasan utara kota San Fernando setelah berhasil di identifikasi melalui
akun Facebook yang bersangkutan, kata polisi.
Dia diduga membunuh seorang Amerika, warga
Inggris dan satu orang Kanada beserta pasangan mereka dan tiga orang
staf lokal dalam serangkaian pembunuhan selama bulan Juli.
Albert Mitchell, James Porter dan Geoffrey
Bennun tinggal dalam sebuah komunitas di kota Angeles, sebuah kawasan
yang dikenal sebagai tempat tinggal para pensiunan warga asing.
Mereka ditembak dengan pistol kaliber 9mm yang sama dan sejumlah barang elektronik dicuri dari kediaman mereka.
Dizon dituduh mencoba menjual sejumlah barang milik Bennun yang dibunuh pada tanggal 12 Juli bersama pasangannya.
Empat hari kemudian Porter dan kekasihnya juga ditemukan tewas tertembak di kediamannya.
Sedangkan Mitchell dibunuh pekan lalu bersama janet istrinya dan tiga orang warga lokal yang bekerja untuk mereka.
Dizon, yang belum dikenai dakwaan itu membantah terlibat dalam pembunuhan.
Keterlibatan Dizon dalam pembunuhan berhasil
diungkap karena pasca penembakan, sosok penembak berhasil dikenal
melalui situs Facebook.
Polisi menyatakan, Dizon masuk dalam daftar teman Facebook anak perempuan Mitchell.
0 komentar:
Posting Komentar